Daftar Isi [Tampil]


LOMBOK TIMUR, Radarselaparang.com - Bayi dengan jenis kelamin perempuan, berumur belum genap sehari ditemukan tergeletak disebuah berugak oleh warga dusun Bagek Ponggok Desa Pringgabaya Utara, Kecamatan Pringgabaya, Jumat  (26/8/2022).

Pertama kali bayi masih orok itu ditemukan sekitar pukul 09.00 Wita, Oleh salah seorang warga yang melintas di Tempat Kejadian Perkara (TKP). karena merasa kasihan melihat Bayi itu yang menangis, akhirnya dibawa pulang  ke rumahnya dan melaporkan kejadian pembuangan bayi ini ke Polsek Pringgabaya.

Kapolsek Pringgabaya melalui Kasi Humas Polres Lotim, Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan kasus pembuangan bayi yang terjadi di wilayah Pringgabaya Utara.

"kasus pembuangan bayi itu sedang dalam proses penyilidikan terhadap pelaku pembuangan bayi ini," ungkap Oesman Mantan Kapolsek Suralaga itu.

Oesman juga mengatakan bahwa kondisi bayi sehat dan sudah ditangani bidan puskesmas Labuhan Lombok.

Menurut infomasi warga sekitar, bayi malang yang masih hidup itu ditemukan di sebuah berugak pinggir jalan oleh salah seorang warga, saat pertama kali melihat bayi itu masih terbungkus kain dan terus menangis.

Warga yang menemukan pertama kali itu lirik sana - sini tapi tidak ada orang, warga itu melihat kondisi bayi itu terusan menangis yang hanya terbungkus sepotong kain, merasa kasihan sehingga berinisiatif membawanya pulang kerumahnya, tidak lupa warga tersebut memberitahukan warga kalau dirinya telah menemukan bayi yang di buang orang tuanya yang tak bertanggungjawab di berugak pinggir jalan.

Karena merasa khawatir terhadap kondisi bayi, akhirnya warga tersebut membawanya ke puskesmas dan hasil pemeriksaan dokter dan bidan kalau bayi tersebut diperkirakan baru lahir sekitar pukul 05.00 Wita, berjenis perempuan dengan  tinggi 48 centimeter dan berat 2.5 gram.

"semoga orang tua bayi segara mendapat hidayah, agar tergugah hatinya agar kejadian ini tidak terulang kembali," ungkap salah seorang warga.

Sampai saat berita ini diturunkan kondisi bayi sehat dalam perawatan pihak puskesmas Labuhan Lombok, untuk sementara menunggu proses penyelidikan, bayi diamankan oleh negara melalui Panti Sosial Dinas Sosial Provinsi NTB. (RS/jl)