Daftar Isi [Tampil]

Aksi mahasiswa Unram dihalau oleh pihak Satpam kampus di depan Rektorat saat berlangsung kuliah umum oleh Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto. Kamis (15/9/2022).
MATARAM, Radarselaparang.com – Kericuhan antara satpam dengan mahasiswa Universitas Mataram (Unram), Nusa Tenggara Barat (NTB), tidak bisa dihindarkan saat terjadi demonstrasi di depan gedung Rektorat, Dimana Mahasiswa menolak kuliah umum dengan Sekretaris Jendral (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto. Kamis (15/9/2022).

Aksi saling dorong itu terjadi, Dimana mahasiswa yang ingin menemui Rektor, untuk menyampaikan aspirasi mereka tidak diperkenankan masuk oleh pihak rektorat.

Hal itu disampaikan oleh salah satu satpam yang bertugas, dari hasil koordinasi Satpam yang menghalau aksi mahasiswa, dimana pihak Rektorat menolak menemui mahasiswa, malahan mememerintahkan microphone yang dipergunakan untuk aksi akan ditarik jika tetap ngotot.

“Kami tidak ingin ada kepentingan politik praktis dari PDIP di kampus tercinta ini ,” teriak orator.

Menurut Koordinator Umum, Muhammad Isnanini Hamidi, menyampaikan sebenarnya keinginan ingin menemui pihak rektorat untuk mempertanyakan jangan sampai kampus tercinta ini dijadikan sebagai ajang untuk meraup suara di Pilpres 2024 mendatang.

"Kenapa tidak dari kalangan intelektual yang mengisi kuliah umum, akan ada citra buruk dunia pendidikan jika sampai disusupi oleh politisi,” pungkasnya.

Hasto tiba di Unram didampingi Anggota DPR RI yang juga Ketua DPD PDIP NTB, H Rachmat Hidayat, Pandam IX Udayana Mayjen Sonny Aprianto, dan Danrem 162/WB Brigjen Sudarwo Aris Nurcahyo. Disusul oleh, Gubernur NTB H Zulkieflimansyah juga tiba di lokasi Kuliah Umum yang digelar di gedung Rektorat Unram dengan dihadiri mahasiswa, para dosen, dan staf akademika perguruan tinggi terbesar di NTB ini. (RS/Muja)