Daftar Isi [Tampil]

Ummi Hj.Lale Yaqutunnafis, S.Sos.MM. Pimpinan Pusat (pimpin) Persatuan Guru Nadlatul Wathan (PGNW)
LOMBOK TIMUR Radarselaparang.com || Semakin dekatnya pelaksanaan pemilihan umum dengan telah dibukanya pendaftaran Daftar Calon Sementara (DCS) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sejak tanggal 1 - 14 Mei 2023, namun masih menyisakan pertanyaan sistem pemilu yang akan di pakai  membuat kalang elit politik mempererat komitmen untuk pemenangan pada pemilu 2024 mendatang.

"Dari Organisasi Nadlatul Wathan Solid dan Komitmen memenangkan kader-kadernya melalui Parta Gerinda, terlepas dari apapun sistem yang akan dipakai nantinya, sesuai dengan aturan yang ada," Demikian disampaikan Wakil Ketua Partai Gerindra NTB, Ummi Hj. Lale Yaqutunnafis, S.Sos., MM. Disela acara Shilaturrahmi PGNW dengan Pemda Lotim di Pendopo Bupati, Senin (8/5/2023)

Dilanjutkan Umi Lale Yaqut sesuai dengan komando organisasi jamaah Nahdlatul Wathan juga sudah diinstruksikan dari awal dan sampai sekarang di setiap kesempatan para pimpinan lembaga juga tetap mengingatkan jamaah agar tetap mengikuti garis pimpinan.

"Jika melihat dari hasil setiap silaturrahmi, saya melihat jamaah Nadlatul Wathan saat ini sangat solid, Insyaallah pada pemilu 2024 mendatang kader-kader terbaik organisasi akan unggul, dan tentunya melalui partai Gerindra," terang pimpus PGNW tersebut.

Secara spesifik, Umi Lale Yaqut yang juga mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Provinsi NW dapil Utara Lombok Timur melalui Partai Gerindra, mengatakan bahwa dirinya merupakan salah satu perwakilan perempuan dari organisasi Nadlatul Wathan, dirinya sangat semangat membicarakan proritasnya untuk kaum hawa tersebut, dimana menurutnya wanita punya peran penting sampai Indonesia merdeka, Jadi perempuan itu harus dimerdekakan dari berbagai segi bagaimana kaum perempuan itu perlu terus dibina dan dikembangkan melalui pelatihan-pelatihan keterampilan peningkatan ekonomi.

"Tentunya akan memproritaskan dalam programnya untuk memacu gerakan perempuan, membatu kaum perempuan dalam membina dan mengembangkan skill sesuai dengan kemampuan yang dimilik oleh kelompok-kelompok perempuan tersebut," ungkapnya.

"Karena disaat mereka berumah tangga, Disamping wanita sangat berperan penting dalam pembangunan negara, perempuan juga berperan menghidupkan rumah tangganya, karenanya peningkatan pendidikan keterampilan perempuan sangat perlu dilakukan dan terus akan kita kembangkan nantinya," lanjutnya.

Diungkapkan Ummi Lale Yaqut, bahwa majunya dirinya merupakan keterwakilan dari perempuan dan mewakili semua guru yang ada di Nusa Tenggara barat, karena dirinya menjabat juga saat ini menjabat sebagai pimpinan pusat (pimpus) Persatuan Guru Nahdlatul Wathan (PGNW) Nusa Tenggara Barat.

"Jadi sewajarnya saya secara pribadi memproritaskan pada kaum perempuan dan juga pada semua guru tanpa melihat latar belakangnya, karena saya kan notabenenya perempuan dan juga sebagai pimpus PGNW," pungkasnya. (RS)