Daftar Isi [Tampil]

Doc. Pasar Masbagik salah satu pasar tradisional di Lombok Timut
LOMBOK TIMUR Radarselaparang.com || Rapat Evaluasi Capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Triwulan I per-1 April 2024 dari Retribusi Pelayanan Pasar se-Kabupaten Lombok Timur. Rapat berlangsung di Ruang Rapat Bupati Lombok Timur. Rabu (3/4/2024)

Turut hadir dalam kegiatan ini, selain Pj Bupati, hadir juga Pj. Sekda, Kepala Dinas Perdagangan dan Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Pasar se- Lombok Timur.

Sebelumnya, Langkah Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur terkait penempatan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menggantikan Kepala Pasar (Kapas) guna menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbukti Ampuh naikkan PAD dengan hasil yang cukup memuaskan.

Tercatat beberapa pasar mengalami peningkatan capaian retribusi, baik yang bersumber dari pelayanan pasar (karcis pasar), sewa ruko/toko/kios, sewa tanah, maupun retribusi parkir.

Hal itu diungkap Pj. Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik, Selain menggenjot retribusi pasar tujuan utama penempatan Plt. Kepala Pasar juga dapat melihat dan menyentuh langsung permasalahan yang ada di setiap pasar, sehingga bisa mencari solusi terbaik.

Rapat Evaluasi Capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Triwulan I per-1 April 2024 dipimpin H.M. Juaini Taofik Pj Bupati Lombok Timur
Meskipun pasar tradisional memiliki keunggulan tersendiri, yakni tidak terlalu terpengaruh dengan adanya tren belanja online, akan tetapi kondisi di tiap-tiap pasar masih perlu mendapat perhatian khusus dan harus banyak dibenahi.

"Sehingga bukan sekedar kita meningkatkan PAD, tetapi rencana perbaikan pasar lima tahun ke depan dapat diwujudkan," ujarnya.

Berdasarkan data valid dari Dinas Perdagangan, total realisasi retribusi pasar triwulan I tahun 2024 sebesar Rp. 3.124.385.950. Jika dibandingakan dengan total realisasi triwulan I tahun 2023 terdapat peningkatan sejumlah Rp. 891.067.750.

Sedangkan untuk total realisasi dari karcis mengalami peningkatan cukup signifikan dari sebelumya Rp. 1.586.540.000 di tahun 2023 menjadi Rp. 1.933.258.000 di tahun 2024, yang berarti meningkat sebesar Rp. 346.718.000.

Diharapkan kondisi ini dapat menjadi motivasi bagi semua pihak untuk terus berkinerja lebih baik, yang nantinya akan dibuktikan dengan capaian PAD yang meningkat. Selanjutnya seluruh data pencapaian selama triwulan ini akan kembali dievaluasi.

Pj. Bupati juga menyampaikan masih akan memperpanjang Plt. Kepala Pasar selama satu bulan selama proses transisi, sebelum ditetapkannya pengelolaan pasar lebih lanjut.

Selanjutnya Pj. Bupati berpesan kepada seluruh PLT Kepala Pasar untuk tetep menjalankan tugas seperti biasa, sembari menunggu keputusan administratif.

"Bekerjalah terus sampai hasil evaluasi ada dalam keputusan administratif," tutupnya. (RS)


Ikuti kami di berita google