Daftar Isi [Tampil]

Pj Bupati Lombok Timur Drs H.M. Juaini Taofik, M.AP ikuti tes urine yang dilakukan BNN NTB
LOMBOK TIMUR Radarselaparang.com
||  Badan Nasional Narkotika (BNN) Provinsi NTB laksanaan tes urine di lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Timur. Pelaksanaan tes urine diikuti oleh sejumlah ASN. Pj. Bupati, sejumlah pimpinan OPD, Kepala Bagian Setda Lombok Timur, dan ASN lain dengan jumlah keseluruhan 50 orang menjadi sampel yang diambil secara acak. Senin (22/4/2024)

Penjabat (Pj.) Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik menyampaikan apresiasi kepada BNN NTB, Ia menyebut tes tersebut perlu dilakukan untuk mengetahui kondisi ASN, di samping sebagai upaya preventif lainnya.

Cara ini dinilai efektif sebab tidak dipersiapkan sehingga kondisi ril ASN dapat diketahui. Terlebih hasilnya dapat langsung diketahui, sehingga sangat terpercaya.

"Kita sudah mengimbau tapi penting juga untuk melakukan tes," ungkapnya.

Pj. Bupati Juaini juga menyampaikan ASN sudah seharusnya menjadi teladan agar tidak mengonsumsi atau menyalahgunakan narkotika dan zat aditif lainnya. la berharap tidak ada ASN yang bahkan sekadar mendekati, mengingat penyalahgunaan narkoba juga menjadi salah satu penyebab tindak kriminal lainnya.

"Terbukti sejumlah kasus hukum pidana di Lombok Timur didominasi oleh kasus narkoba," jelasnya.

Menyinggung kondisi penyalahgunaan narkoba di Lombok Timur saat ini, Pj bupati juaini sebut Pemda Lombok Timur tengah mengupayakan keberadaan BNN Kabupaten. Dengan penduduk yang padat, Ia berharap keberadaan BNN Kabupaten dapat segera terealisasi.

"Kehadiran BNN Kabupaten sangat kita butuhkan. Kita siap nanti kalau memang konsekuensi hadirnya BNN K tersebut ada yang harus disiapkan Pemda, kami siap membicarakannya di DPRD. Tinggal menunggu advice dari Provinsi," urainya.

Kepala Bidang Pemberantasan dan Intelijen BNN Provinsi NTB Kombes Pol Sisman Adi Pranoto menyampaikan pelaksanaan kegiatan tersebut memang tidak diinformasikan terlebih dahulu dan sifatnya inspeksi mendadak.

"kita siapkan untuk 50 karyawan. Kita uji petiklah," ungkapnya singkat. (RS)


Ikuti kami di berita google