Daftar Isi [Tampil]

dialog publik bertajuk Peluang dan Tantangan Pilkada 2024, dan Peran Mahasiswa dalam Membangun Demokrasi Lokal
LOMBOK TIMUR Radarselaparang.com ||  Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Kabupaten/Kota, dan Provinsi akan digelar secara serentak pada tanggal 27 Nopember tahun 2024. Semebtara penerimaan pendaftaran bakal calon kepala daerah oleh masing-masing Partai Politik (Parpol) telah berlangsung sejak beberapa pekan lalu.

Menyikapi hal itu, Pimpinan Wilayah Himpunan Mahasiswa Nahdlatul Wathan (PW HIMMAH NW) Provinsi Nusa Tenggara Barat, mengelar dialog publik bertajuk "Peluang dan Tantangan Pilkada 2024, dan Peran Mahasiswa dalam Membangun Demokrasi Lokal," pada Selasa Malam, (30/04/2024).

Acara berlangsung di Aula Serba Guna Kedai Inspirasi Lombok Timur, dengan menghadirkan Narasumber Dr. Ihsan Hamid, MA. Pol., PJ Bupati Lombok Timur H. M. Juaini Taufik, dan Perwakilan KNPI Lombok Timur Lalu Putrayadi, SH.

Melalui pengantarnya Ketua PW HIMMAH NW Abdul Mukmin menyampaikan, agenda dialog itu terselenggara dengan didasari oleh Iklim politik 2024 yang sangat diatensi oleh masyarakat, hingga mencapai angka 80% lebih partisipasi masyarakat.

Menurut mukmin, pelaksanaan Pilkada 2024 harus mampu mengimbangi atensi publik, bahkan harus bisa melebihi persentase pada pelaksanaan Pemilu sebelumnya.

Berangkat dari itu, Mukmin mengharapkan melalui dialog tersebut mahasiswa dan kader Himmah NW bisa menjadi perpanjangan tangan pemerintah dan penyelenggara untuk mendorong atensi publik dalam menentukan pilihan pada Pilkada 2024 mendatang.

Menaggapi hal itu, PJ Bupati Lotim H. M. Juaini Taufik, mengapresiasi langkah PW HIMMAH NW. Menurutnya, dialog seperti itu bisa diikuti oleh OKP lainnya, sebagai upaya untuk mendorong peran Mahasiswa dan Pemuda untuk memberikan kesadaran pentingnya pendidikan politik, guna meningkatkan partisipasi pemilih di daerah.

"Bersyukur dengan adanya kegiatan ini, tentunya pada kesempatan ini, kami selaku pemerintah daerah mengharapkan peran aktif mahasiswa untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, tentang pentingnya menyalurkan hak pilih mereka," katanya.

Sementara itu Dr. Ihsan Hamid menjelaskan secara spesifik terkait tanggung jawab kader HIMMAH NW pada Pilkada mendatang. Dirinya menjelaskan, keberhasilan NW pada Pemilu sebelumnya justru menjadi PR besar bagi kader HIMMAH NW pada Pilkada mendatang.

Tantangan besar bagi kader Himmah NW kata Dr. Ihsan, menghasilkan kemenagan pada Pilkada mendatang, sebagaimana keberhasilan NW pada pemilu sebelumnya.

"Berbicara tantangan secara spesifik, Pada Pemilu 2024, organisasi NW telah berhasil memenangkan Pemilu legeslatif hingga presiden, akan tetapi sebagai PR besar membawa kemenangan itu pada Pemilu Kada yang akan datang," ujarnya.

Menyinggung fungsi mahasiswa dan pemuda, Lalu Putrayadi juga menitik beratkan pada peran aktif mahasiswa sebagai garda terdepan kesuksesan kontestasi politik disemua tingkatan. Menurut putrayadi Mahasiswa dan pemuda berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat.

"Ini bagian dari literasi, pemahaman kita tentang politik harus kita perluas. Sebagai komunitas intelektual dan gerbong literasi fungsi mahasiswa memberikan pendidikan politik, dengan jalan inilah kita bisa menciptakan demokrasi lokal itu," kata putrayadi.

Ketua Pimpinan Pusat HIMMAH NW M. Alwi Farhanudin, M.Si sebagai key note speaker saat itu lebih berfokus pada penekanan terhadap peran kader untuk mendorong warga NW dalam mensukseskan misi politik organisasi.

Peran aktif kader dalam mendorong kesadaran warga NW dalam menyalurkan hak pilihnya, juga menjadi bagian dari peran aktif membantu pemerintah dan penyelenggara meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pilkada 2024 mendatang.(RS)


Ikuti kami di berita google