Daftar Isi [Tampil]

Puluhan Santi-santriwati Yayasan Pondok Pesantren (YPP) Baiturrahim Kabar, Kecamatan Sakra, Lombok Timur (Lotim) menggelar Rihlah Tadabbur Alam.
LOMBOK TIMUR Radarselaparang.com || Puluhan Santi-santriwati Yayasan Pondok Pesantren (YPP) Baiturrahim Kabar, Kecamatan Sakra, Lombok Timur (Lotim) menggelar Rihlah Tadabbur Alam. Hal ini bertujuan untuk mengimplementasikan ilmu Fiqhul Bi'ah, yang telah dipelajari di kelas selama satu semester.

"Kegiatan ini rutin kami lakukan setiap tahunnya. Tahun ini merupakan yang ke empat kali kami lakukan di lokasi yang berbeda-beda," terang Ketua YPP Baiturrahim Muh Khotam Zam Zami, Saat ditemui di sela-sela, kegiatannya, Rabu (26/6/2024).

Acara yang dilakukan setiap akhir semester dua ini dikonsep dengan camping ground, yang digelar di Aranka Tempasan, Kecamatan Pringgasela. Acara tadabbur alam ini dirangkaikan dengan berbagai kegiatan. Mulai dari sholawatan, kajian alam, renungan malam, solat berjamaah dan dilanjutkan dengan lintas alam dan berbagai permainan.

Melalui acara ini diharapkan dapat menanamkan dan meningkatkan rasa cinta para santri kedapa alam dam semakin peduli kepada lingkungan sekitar. Terlebih ketika kembali ke tempat tinggal masing-masing. Salahsatunya dengan memenjaga kebersihan, melakukan penghijauan, menjaga lingkungan. 

"Alam ini sudah memberikan manfaat yang luar biasa kepada kehidupan manusia. Sehingga kita memiliki kewajiban untuk selalu menjaganya," imbuhnya.

Dikatakan, saat ini bencana alam,mulai dari banjir, longsor hingga gempa bumi kerap terjadi. Hal itu tidak terlepas dari ulah manusia sendiri, yang tidak pandai menjaga alam. Untuk itu, melalui kegiatan ini minimal santri memiliki rasa kepedulian terhadap alam.

Selain melakukan, tadabbur alam setiap tahun, pihaknya juga secara rutin melakukan penghijauan di sekeliling Pondok Pesantren, dengan melakukan gerakan penanaman seribu pohon.

"Hampir setiap acara Hultah Yayasan kami selalu membuat acara penghijauan di sekitar madarasah dan sekitarnya. Ini bentuk kepedulian kita dalam menjaga alam ini dan meminimalisir terjadinya bencana itu," tandasnya. (RS)


Ikuti kami di berita google