TKP penemuan mayat seorang pengembala sapi di kebun warga di Sambelia |
Pada hari Rabu tanggal 11 September 2024, sekira pukul 13.30 wita, bertempat di Ladang milik an. MAHYUDIN, 47 Tahun, Laki - laki, Pekerjaan Buruh Tani, Alamat Dusun Senanggalih Timur Desa Senanggalih Kec. Sambelia Kab. Lotim, telah ditemukan seorang Mayat berjenis Kelamin Laki - laki.
Diketahui mayat tersebut bernama SARIPUDIN (56) Laki - laki, Petani/Pekebun, Alamat RT 01 Dsn Senanggalih Timur Desa Senanggalih Kecamatan Sambelia
Penemuan mayat tersebut berawal Pada saat Masitah (62) ,Agus (21) dan Sakrah (65) dari kedua saksi pergi ke Ladang milik Mahyudin, di wilayah Dusun Senanggalih Timur Desa Senanggalih Kecamatan Sambelia guna untuk mencari buah Mente dan sesampai di lokasi kedua saksi langsung mencari buah Mente dengan cara berpencar.
Masitah berada di sebelah Timur lokasi tempat ditemukan Korban, dengan jarak ± 10 M dari Agus dan Sakrah yang berada di sebelah Barat lokasi tempat ditemukan korban.
Sekira pukul 13.30 wita pada saat Masitah berpindah lokasi untuk mencari Jambu Mente tepatnya di Lokasi ditemukan Korban Ia melihat Mayat tersebut yang semulanya mengira boneka, akan tetapi dia mencoba mendekat untuk melihat lebih jelas dan saat itu baru melihat dengan jelas kalau yang dilihat tersebut Mayat.
sehingga Masitah langsung memanggil Agus mengasih tahu kalau ada Mayat, setelah itu baru memanggil untuk memberitahu Sakrah dan langsung melihat Korban. Sebagaimana yang diberitahui Masitah pada waktu itu datang Amaq Hahdun, Alamat RT 01 Dusun Senanggalih Elen, yang kebetulan hendak menyabit rumput, sehingga dari Sakrah meminta tolong untuk melaporkan kejadian tersebut Kepolsek Sambelia.
Setiba di Polsek Sambelia untuk melaporkan atau memberitahukan kepada Piket jaga atas kejadian tersebut, dengan adanya laporan atau informasi tersebut piket jaga langsung menginformasikan ke Kapolsek Sambelia dan langsung bersama sama mendatangkan TKP dan sesampai dilokasi langsung melakukan memasang Police Line dan melaporkan ke INAFIS Polres Lotim untuk dilakukan Identifikasi, sementara sambil menunggu Tim Inafis tiba personel Piket jaga Polsek Sambelia melakukan penjagaan sekitar TKP sementara Unit Resintel melakukan penyisiran atau meminalisir sekitar TKP serta meminta keterangan para saksi.
Pukul 16.12 wita Tim Inafis Polres Lotim tiba dilokasi dan langsung melakukan olah TKP dan pada pukul 16.55 wita Korban langsung di bawa ke RS. Bhayangkara Polda NTB untuk dilakukan Otopsi.
Sementara dari Keterangan pihak keluarga Korban bahwa Korban merupakan pengembala Sapi, dan tadi pagi sekitar pukul 06.30 wita pergi untuk mengembala Sapinya, dan biasanya pulang sekira pukul 11.00 wita paling lambat, akan tetapi tadi sekira pukul 10.00 wita Satu Ekor Sapi milik korban pulang duluan namun karena pintu kandang ketutup sehingga balik dan sekira pukul 10.45 wita semua Sapi milik Korban kembali hanya saja Korban tidak Ikut pulang.
Kejadian tersebut dibenarkan Kapolres Lombok Timur melalui Kasi Humas, Iptu Nikolas Osman, Dan Aparat kepolisan telah melakukan tindakanMenerima Laporan, Mendatangi dan mengamankan TKP dengan memasang Police Line serta melakukan olah TKP
Dari hasil olah TKP di temukan Fakta - fakta Bahwa TKP merupakan Lahan atau Ladang, dan korban merupakan berjenis kelamin laki laki, dimana Posisi tubuh Korban ditemukan ditumpukan sampah jenis semak belukar dan ranting pepohonan jambu mente, serta dalam keadaan miring ke sebelah kanan dengan kedua kaki ditekuk dan terikat oleh berupa kain sarung, lengan Kirinya ke belakang, sementara Lengan Kanan tertindih dan tertekuk berbentuk huruf V, badannya telanjang, baju terangkat sampai ke Leher.
Di sekitar TKP ditemukan adanya Topi, Tongkat dan tempat atau botol minuman dan merupakan milik Korban yang ditandai sama pihak keluarga korban.
"Dari kondisi korban masih lemas, terdapat luka memar di bagian perut, paha kiri, mengeluarkan darah melalui Hidung dan mulut dan adanya luka benjol diatas pelipis sebelah kiri," terang Nikolas. (RS)
Ikuti kami di berita google