![]() |
Wakil Bupati Terpilih H Edwin Hadiwijaya, saat menandatangani deklarasi komitmen bersama dalam mengawal pembangunan Lombok Timur |
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting daerah, antara lain Pj Bupati H. Muhammad Juaini Taofik, Wakil Bupati Terpilih H Edwin Hadiwijaya, Ketua DPRD Muhammad Yusri, serta berbagai elemen masyarakat seperti tokoh masyarakat, jurnalis, aktivis, dan akademisi.
Deklarasi komitmen ditandai dengan penandatanganan bersama oleh seluruh peserta yang hadir, termasuk Wakil Bupati terpilih, Ketua DPRD, dan Pj Bupati. Langkah ini menegaskan keseriusan semua pihak dalam mewujudkan Lotim SMART.
Ketua SMSI Lombok Timur, Hanapi, M.Si, menyampaikan bahwa deklarasi ini merupakan langkah strategis untuk memastikan pembangunan Lotim SMART berjalan sesuai harapan. Menurutnya, deklarasi ini bukan sekadar seremonial, melainkan komitmen nyata untuk mengawal proses pembangunan.
“Deklarasi ini adalah bentuk keseriusan kita semua untuk memastikan bahwa pembangunan di Lombok Timur tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pada kesejahteraan dan keadilan masyarakat,” tegas Hanapi.
Hanapi juga menyoroti peran penting media dalam mengawal pembangunan Lotim SMART. Media memiliki tanggung jawab untuk menyampaikan informasi yang akurat dan berimbang kepada masyarakat, serta menjadi pengontrol dan pengkritik yang konstruktif terhadap kebijakan dan program pembangunan.
“Media harus menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat, serta memastikan bahwa aspirasi masyarakat didengar dan diakomodasi,” ujar Hanapi.
Senada dengan Hanapi, Manajer Fokus Lotim, Dr. Karomi, menyatakan bahwa deklarasi ini akan diikuti dengan langkah-langkah konkret, seperti pemantauan terhadap pelaksanaan program pemerintah, penyampaian aspirasi masyarakat, dan pemberian masukan yang konstruktif untuk perbaikan kebijakan.
“Kami tidak akan berhenti pada deklarasi ini saja. Kami akan terus bergerak dan bekerja keras untuk memastikan bahwa Lombok Timur benar-benar menjadi daerah yang SMART (sejahtera, maju, adil, religius, dan transparan),” jelas Karomi.
Karomi juga menekankan bahwa pembangunan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Ia mengajak semua pihak untuk bahu-membahu dan bergotong royong dalam mewujudkan Lotim SMART.
“Kami berkomitmen untuk terus mengawal pembangunan di Lombok Timur, memastikan bahwa setiap kebijakan dan program dilaksanakan dengan prinsip akuntabilitas dan keadilan,” pungkas Karomi. (RS)
Ikuti kami di berita google.