LOMBOK TIMUR - Radarselaparang.com || Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Ahmad Dewanto Hadi, menggelar rapat koordinasi untuk mengoptimalkan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Pantai Selatan. Rapat ini bertujuan untuk menjalin komunikasi dengan masyarakat melalui para kepala desa, sehingga sumber air yang telah memiliki izin pengambilan / pengusahaan air permukaan dapat dimanfaatkan secara maksimal. Sumber air yang dimaksud adalah Sungai Lingkung, Bendung Barang Panas, dan Gawak Buak. Senin, (10/03).
Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Ahmad Dewanto Hadi, menggelar rapat koordinasi untuk mengoptimalkan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Pantai Selatan
Dalam kesempatan tersebut, Bupati H. Iron panggilan akrabnya menekankan pentingnya pemanfaatan optimal SPAM Pantai Selatan yang dibangun dengan dana besar, terutama untuk menyediakan air bersih bagi masyarakat di kawasan selatan. Ia menjelaskan bahwa dari debit air yang ada di setiap sumber air yang telah berizin, hanya 1/6 yang akan diambil untuk dialirkan ke selatan. Oleh karena itu, ia mengharapkan kerja sama dan kesediaan masyarakat di wilayah mata air untuk berbagi dengan warga di selatan, sehingga penyaluran air dengan kapasitas 150 liter/detik dapat terpenuhi. Saat ini, kapasitasnya baru mencapai 50 liter/detik.
"Kita ingin segera memenuhi kebutuhan reservoir sehingga bisa memberikan tambahan pelayanan bagi masyarakat," ungkap Bupati H. Iron.
Bupati H. Iron juga menegaskan komitmennya untuk memperbaiki tata kelola air melalui Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Ia berharap dengan tata kelola yang baik dan transparan, manfaat dapat dirasakan oleh masyarakat. Tata kelola yang baik juga diyakini akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang akan digunakan untuk pembangunan, baik fisik maupun non-fisik.
Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Bupati Lombok Timur ini dihadiri oleh sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Direktur PDAM, Kepala Desa Kota Raja, Kembang Kuning, Tetebatu Selatan, Jeruk Manis, dan Tetebatu, serta Camat Sikur.
Dengan melibatkan kepala desa dan masyarakat, diharapkan SPAM Pantai Selatan dapat beroperasi secara optimal dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat di Lombok Timur, khususnya di wilayah selatan. (RS)
Ikuti kami di berita google
