LOMBOK TIMUR, NTB - Radarselaparang.com || Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, secara resmi melantik pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lombok Timur periode 2025-2030 bertempat di Pendopo Bupati pada Jumat (18/7) hari ini. 
Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, saat melantik pimpinan BAZNAS Lombok Timur
Pelantikan ini menandai babak baru bagi pengelolaan zakat di Lombok Timur dengan harapan dapat memberikan dampak yang lebih luas bagi masyarakat dengan menekankan Pemerataan dan Transparansi.
Adapun pimpinan BAZNAS Lombok Timur yang dilantik adalah:
1. Ketua: Drs. H. Muhammad Kamli
2. Wakil Ketua I: H. Murjoko
3. Wakil Ketua II: Dr. H. Hamidi, S.T., M.Pd.
4. Wakil Ketua III: Dr. Sirajun Nasihin, S.Pd., M.Pd.I.
5. Wakil Ketua IV: Asbullah Muslim, M.Pd.I.
Dalam sambutannya, Bupati H. Haerul Warisin menyoroti pentingnya peran BAZNAS dalam mengakomodir kebutuhan masyarakat di 21 kecamatan di Lombok Timur. Ia juga menekankan agar BAZNAS dapat memanfaatkan potensi-potensi yang ada untuk mengumpulkan zakat, demi mendukung kemandirian ekonomi masyarakat.
"BAZNAS harus bisa mengakomodir semua tanpa pandang bulu," tegas Bupati Warisin.
Bupati Warisin mengungkapkan, ada warga yang sampai langsung meminta bantuan kepada Wakil Presiden, baik untuk dimasukkan sebagai penerima bantuan tetap dari Dinas Sosial maupun diberikan modal usaha. Hal ini menjadi cerminan bahwa masih banyak masyarakat yang membutuhkan perhatian, sejalan dengan salah satu visi misi SMART Pemkab Lombok Timur untuk memberikan bantuan modal kepada UMKM.
Untuk bantuan modal usaha, Bupati menjelaskan bahwa besarannya akan ditentukan dari hasil verifikasi bentuk usaha, dengan nilai minimal Rp500.000.
Mengenai pengelolaan dana, Bupati Warisin menyebutkan bahwa saldo BAZNAS saat ini mencapai Rp 4 miliar. Ia berharap pimpinan BAZNAS yang baru dapat mengelola dana tersebut dengan baik dan penuh amanah.
Secara tegas, Bupati juga mewanti-wanti agar tidak ada praktik "calo proposal" di BAZNAS. Ia berjanji akan bertindak tegas dan melakukan verifikasi langsung saat sidak jika menemukan indikasi tersebut.
"Saya berharap pimpinan Baznas yang telah dilantik menjalankan tugas dengan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana zakat demi kemaslahatan umat," pesan Bupati Warisin. (RS)
