LOMBOK TIMUR, NTB - Radarselaparang.com || Tingginya kasus stunting di Lombok Timur menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Wakil Bupati H. Moh Edwin Hadiwijaya menekankan pentingnya pencegahan dini yang tidak hanya berfokus pada seribu hari pertama kehidupan, tetapi juga harus dimulai sebelum pernikahan. Pencegahan ini penting tidak hanya untuk anak-anak, tetapi juga bagi ibu hamil dan menyusui.
Wakil Bupati H. Moh Edwin Hadiwijaya acara Monitoring dan Evaluasi Program Gizi untuk Saluran Cerna Ideal dengan PMT (Gusi) Plus
Peringatan ini disampaikan Wabup Edwin dalam acara Monitoring dan Evaluasi Program Gizi untuk Saluran Cerna Ideal dengan PMT (Gusi) Plus, yang digelar di kantor Desa Sukadamai, Kecamatan Jerowaru, pada Senin (11/8).
Wabup Edwin dikesempatan itu mengapresiasi upaya Puskesmas dalam memberikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT), yang diharapkan dapat mencegah anak-anak dengan gizi kurang agar tidak jatuh ke kondisi stunting.
Meskipun menyadari bahwa sebagian dari 30 anak penerima PMT masih tergolong stunting, Wabup Edwin berharap ada pemisahan data antara anak dengan gizi kurang dan anak stunting.
"Dengan data yang lebih spesifik, intervensi yang dilakukan akan menjadi lebih tepat sasaran, karenanya dukungan penuh dari Puskesmas, kader, dan pihak desa untuk pendataan ini,"terang Wabup Edwin.
Sebelumnya, Kepala Puskesmas Sukaraja, Muksan Effendi, berharap kegiatan ini dapat membangkitkan semangat para ibu untuk meningkatkan kualitas kesehatan anak di bawah usia dua tahun.
"Ini merupakan momentum evaluasi hasil intervensi terhadap anak-anak yang mengalami gizi kurang," ungkap Muksan.
Muksan menekankan pentingnya pemahaman tentang stunting dan pengolahan bahan pangan lokal untuk mendukung tumbuh kembang anak sebagai langkah pencegahan.
Pada acara tersebut, selain PMT dari bahan pangan lokal, juga diberikan probiotik untuk menjaga daya tahan tubuh dan penyerapan nutrisi. Sebanyak 30 anak menjadi sasaran program ini, dengan rincian 21 anak berasal dari Desa Sukadamai dan 9 lainnya dari Desa Sukaraja. (RS)
