Daftar Isi [Tampil]

Koraban gantung diri saat Pemeriksaan Luar dan Penolakan Otopsi di PKM Labuan Lombok
Lombok Timur - Radarselaparang.com || Warga Desa Gunung Malang, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki yang diduga tewas gantung diri di dalam kamarnya pada Kamis pagi, sekitar pukul 08.40 WITA.

Mertua Korban Temukan Pertama Kali
Korban diketahui berinisial Anggi (25), seorang karyawan swasta. Jumat (10/10).

Menurut kronologi kejadian, penemuan tragis ini bermula sekitar pukul 08.30 WITA ketika Saksi 2 (MARNI), yang merupakan mertua korban, mendatangi rumah Anggi. Saksi 2 datang untuk mengantarkan kedua cucunya, ALVARO dan ALPARIJI, yang akan tinggal bersama korban.

Anggi diketahui tinggal sendirian karena sang istri DY tengah bekerja di luar negeri (Singapura) selama empat bulan terakhir.

Saat dipanggil, Anggi tidak merespons. Mertua korban lantas membuka pintu dan terkejut melihat menantunya sudah dalam kondisi tergantung di dalam kamar. Saksi 2 pun berteriak meminta tolong.

HARUN, paman korban, segera datang setelah mendengar teriakan. Ia kemudian bergegas mencari pisau untuk memotong tali yang menjerat korban.

Anggota Polsek Pringgabaya yang dipimpin oleh KASPKT segera tiba di lokasi dan melaporkan kejadian tersebut. Korban lalu dibawa ke Puskesmas Labuan Lombok untuk dilakukan pemeriksaan luar.

Menurut keterangan dari dr. Ainil yang bertugas di PKM Labuan Lombok, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau luka lain di sekujur tubuh korban.

"Hanya ditemukan bekas jeratan tali berbentuk huruf V dengan panjang 30 cm dan lebar 1,5 cm. Diperkirakan korban sudah meninggal sekitar lima jam sebelum ditemukan," jelas dr Ainal.

Pihak keluarga telah menerima kematian korban sebagai murni bunuh diri dan menolak untuk dilakukan otopsi.

"Mereka pun telah membuat Surat Pernyataaan Tidak Keberatan atas insiden tragis yang menimpa Anggi," terang Humas Polres Lotim AKP Nikolas Osman. (RS)