Daftar Isi [Tampil]

Saat dilakukan oleh TKP, Barang Bukti (BB) pelaku pencurian 1 kwintal beras.
Lombok Timur - Radarselaparang.com || Upaya pencurian yang dilakukan oleh seorang pria di Desa Kotaraja, Kecamatan Sikur, berhasil digagalkan berkat kesigapan dan aksi heroik warga setempat. Pelaku pencurian empat karung beras seberat total 1 kwintal, berinisial SH (33), berhasil diamankan setelah sempat terjadi aksi kejar-kejaran. Ahad siang (30/11).

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Humas) Polres Lombok Timur, AKP Nikolas Osman, membenarkan peristiwa penangkapan terduga pelaku yang kini telah diserahkan ke pihak berwajib.

"Benar, pada hari Minggu sekitar pukul 14.00 Wita, Piket SPKT I telah mengamankan terduga pelaku pencurian yang terjadi di Desa Kotaraja, Sikur. Keberhasilan pengamanan ini adalah hasil kolaborasi cepat antara masyarakat dan aparat desa," jelas AKP Nikolas.

Menurut keterangan dari pihak kepolisian, terduga pelaku SH (33) yang beralamat di Desa Mantang, Lombok Tengah, melakukan aksinya dengan mencuri 4 karung beras seberat total 1 kuintal, serta 2 karung gabah. Pelaku menggunakan sepeda motor Honda Beat tanpa pelat nomor dalam melancarkan aksinya.

"Namun, aksi pelaku diketahui oleh masyarakat setempat di Dusun Tangluk, Desa Kotaraja. Warga segera memberikan informasi kepada pemilik penggilingan padi (heler) Pak Yan," tambah AKP Nikolas.

Mengetahui barangnya dicuri, Pak Yan bersama warga langsung melakukan pengejaran ke arah timur, tepatnya di wilayah Lendang Nangka.

Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh aparat kepolisian
Pelarian SH akhirnya terhenti setelah ia ditemukan bersama 4 karung beras curiannya di penggilingan milik Pak Jumawal yang berlokasi di Lendang Nangka Utara.

"Warga Desa Kotaraja yang berhasil menangkap pelaku kemudian mengambil inisiatif untuk membawa dan mengamankannya sementara di rumah Kepala Desa Kotaraja," terang AKP Nikolas.

Setelah pelaku diamankan, masyarakat segera menghubungi Bhabinkamtibmas Desa Kotaraja untuk proses penanganan lebih lanjut. Aparat kemudian datang untuk melakukan pengamanan terhadap pelaku, mengumpulkan barang bukti, serta melakukan cek Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan adalah 4 karung beras dengan total berat 1 kuintal. Saat ini, terduga pelaku dan barang bukti telah berada di tangan pihak kepolisian untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.

"Kami mengapresiasi kecepatan tanggap dan keberanian masyarakat Kotaraja dalam membantu mengamankan terduga pelaku. Hal ini menunjukkan sinergi yang baik dalam menjaga keamanan lingkungan," tutup AKP Nikolas. (RS)