Lombok Tengah - Radarselaparang.com || Upaya pencegahan penyakit menular dan penanganan kesehatan yang cepat menjadi prioritas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Lombok Tengah (Loteng). Sebanyak 68 anak binaan di LPKA tersebut menjalani kegiatan Skrining Tuberkulosis (TBC) dan Rontgen Dada (Chest X-Ray/CXR). Kamis (20/11).
LPKA Kelas II Lombok Tengah Skrining Tuberkulosis (TBC) dan Rontgen Dada (Chest X-Ray/CXR) sebanyak 68 anak binaan
Kegiatan penting ini dilaksanakan di Aula LPKA Lombok Tengah sebagai bagian dari program Active Case Finding (ACF), berkat dukungan penuh dari Public Health Tuberculosis Center (PHTC) Kementerian Kesehatan RI Tahun 2025. Sinergi ini turut melibatkan Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah, Puskesmas Aiq Darek, dan PT. Cito Putra Utama.
Kepala Bidang Perawatan, Pengamanan, dan Kepatuhan Internal Kanwil Ditjenpas NTB, Amam Saifulhaq, yang didampingi oleh Kepala LPKA Lombok Tengah, Hidayat, turut hadir memantau jalannya kegiatan.
Saifulhaq menegaskan bahwa inisiatif ini merupakan wujud dukungan nyata Kanwil Ditjenpas NTB terhadap program nasional.
"Kegiatan ini sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah untuk mencegah adanya penularan penyakit di Indonesia, terutama di dalam Lapas, Rutan, dan LPKA, khususnya penurunan kasus TBC," ujar Amam.
Kepala LPKA Lombok Tengah, Hidayat, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuhnya. Ia menekankan pentingnya deteksi dini untuk menjaga lingkungan LPKA tetap sehat. Ia sangat mendukung dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat.Ia berharap dengan adanya skrining dan pemeriksaan Rontgen Dada ini, kasus TBC dapat ditemukan dan ditangani dengan segera, memastikan kesehatan anak binaan tetap terjaga dan mendukung program pemerintah untuk menciptakan lingkungan Pemasyarakatan yang bebas dari penyakit menular.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi sedini mungkin gejala TBC pada anak binaan, agar dapat dilakukan penanganan dan pengobatan yang cepat dan tepat, untuk menghindari penyebaran penyakit di LPKA Lombok Tengah," ucap Hidayat. (RS)


