Daftar Isi [Tampil]

Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Lombok Tengah mengambil langkah tegas untuk menjaga integritas dan profesionalitas aparatur
Lombok Tengah - Radarselaparang.com || Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Lombok Tengah mengambil langkah tegas untuk menjaga integritas dan profesionalitas aparatur. Dalam sebuah gebrakan anti-judi online, Kepala LPKA Lombok Tengah, Hidayat, memimpin langsung pengecekan mendadak terhadap seluruh perangkat telepon genggam (HP) petugas pada Jumat (07/11).

Aksi yang dilakukan bersamaan dengan apel pagi di halaman depan LPKA ini merupakan bentuk antisipasi serius terhadap maraknya praktik judi online yang kini menjadi sorotan pemerintah dan dianggap merusak moral serta disiplin aparatur negara.

Seluruh pejabat struktural dan pegawai wajib mengikuti pemeriksaan terbuka yang diawasi langsung oleh Hidayat, pejabat pengawas, dan tim kepegawaian. Pemeriksaan ini bertujuan memastikan tidak ada aplikasi maupun jejak aktivitas yang berkaitan dengan judi online pada perangkat petugas.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh petugas LPKA Lombok Tengah bersih dari perilaku menyimpang, khususnya praktik judi online yang dapat merusak moral dan profesionalitas aparatur,” tegas Hidayat.

Selain pengecekan HP, Hidayat juga memberikan pengarahan keras kepada seluruh jajaran untuk senantiasa menjaga integritas, bijak dalam menggunakan media digital, dan menjauhkan diri dari segala bentuk aktivitas ilegal yang berpotensi mencoreng nama baik institusi.

Langkah ini merupakan implementasi nyata dari komitmen LPKA Lombok Tengah untuk mendukung kebijakan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam menciptakan lingkungan kerja yang bersih, berintegritas, dan bebas dari penyalahgunaan teknologi digital.

“Kami berharap kegiatan ini menjadi bentuk pembinaan dan pengingat bagi seluruh petugas agar senantiasa menjaga perilaku, baik di dalam maupun di luar lingkungan kerja,” tutupnya.

Dengan pengecekan ketat ini, LPKA Lombok Tengah menunjukkan keseriusannya dalam memastikan seluruh jajaran fokus pada tugas utama mereka, yaitu memberikan pelayanan dan pembinaan terbaik bagi anak didik pemasyarakatan tanpa terpengaruh oleh dampak negatif dunia maya. (RS)