Lombok Timur - Radarselaparang.com || Musibah angin puting beliung yang disertai hujan deras menerjang Dusun Jelok Buso, Desa Pemongkong, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur (Lotim) pada Senin (3/11) sekitar pukul 14.30 WITA. Insiden ini mengakibatkan empat unit rumah warga rusak, dengan total kerugian materiil ditaksir mencapai Rp21.000.000,-.
Aparat kepolisian Polsek Jerowaru saat mengecek kondisi rumah warga yang terkena dampak angin puting beliung
Dalam kejadian ini, nihil korban jiwa, namun satu rumah milik petani, Sdri. Inak Kuni (58 tahun), mengalami kerusakan paling parah dengan kerugian mencapai Rp15 juta dan tidak dapat ditempati sehingga pemiliknya harus mengungsi ke rumah tetangga.
Kapolsek Jerowaru bersama anggota piket Polsek langsung bergerak cepat, tiba di lokasi pukul 16.30 WITA, untuk melakukan pengecekan dan koordinasi dengan Perangkat Desa Pemongkong.
Selain kerusakan fisik rumah, musibah ini juga menyebabkan pemadaman listrik karena kabel saluran listrik terputus dan sedang menunggu perbaikan dari PLN.
Tiga rumah lain yang juga mengalami kerusakan adalah milik Lemoh (rusak atap dapur), Amak Anti (rusak atap dan kamar mandi), dan Amak Gepir (rusak atap sebagian).
Humas Polres Lotim AKP Nikolas Osman, membenarkan kejadian ini dan imbauan penting kepada seluruh masyarakat, khususnya di wilayah yang rentan bencana. Ia meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi potensi cuaca ekstrem, seperti angin kencang dan puting beliung, terutama saat memasuki musim penghujan."Pastikan struktur rumah dalam kondisi kuat dan segera berlindung ke tempat aman jika melihat tanda-tanda datangnya angin kencang."imbaunya.
Ia juga menambahkan bahwa Polres Lotim akan terus berkoordinasi dengan pemerintah desa dan BPBD untuk memastikan penanganan warga terdampak berjalan optimal. "Harapan besar masyarakat saat ini adalah agar segera mendapatkan perhatian dan bantuan dari Pemerintah untuk pemulihan dan perbaikan rumah,"pungkasnya. (RS)

