![]() |
| Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin menendang bola ke gawang tanda dimulainya Liga 4 Piala Bupati Lotim resmi dibuka |
Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, yang akrab dipanggil Bapti Iron membuka acara dengan pantun, menekankan pentingnya persiapan matang menghadapi agenda olahraga besar, termasuk Porprov NTB 2026 dan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028.
Bupati secara ambisius menargetkan peningkatan prestasi bagi Lotim di ajang Porprov 2026. Untuk mewujudkan target tersebut, Bupati menginstruksikan KONI untuk segera mendata, melatih, dan membina atlet secara intensif.
"Lotim kali ini jika tidak dapat peringkat pertama, paling tidak peringkat kedua. Ya, tapi kita berharap dapat peringkat pertama," tegas Bupati Iron.
Dalam kesempatan ini, Bupati Iron juga menyerahkan total dana bantuan strategis dari KONI Lotim mencapai ratusan juta rupiah untuk mendukung kesiapan atlet, yakni Rp 110 juta diserahkan kepada ASKAB PSSI Lotim untuk penyelenggaraan Liga 4, Rp 434 juta lebih diserahkan kepada Ketua PASI Lotim untuk pengadaan peralatan dasar Porprov NTB XII Tahun 2026, dan Rp 279 juta lebih diserahkan kepada Ketua Satlak Pelatda untuk membiayai pemusatan latihan daerah.
Ketua Umum ASKAB PSSI Lotim, Muhammad Yusri, menjelaskan bahwa Liga 4 Piala Bupati ini merupakan ruang strategis untuk kualifikasi dan seleksi terhadap klub maupun pemain-pemain potensial di Lotim.
"Ini adalah pintu masuk bagi para atlet kita untuk mengikuti turnamen di level yang lebih besar, seperti Piala Gubernur, yang merupakan kegiatan pokok kami selanjutnya," ujar Yusri yang juga saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Lotim.
Yusri juga memberikan dorongan semangat kepada seluruh atlet muda untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka demi membanggakan daerah.
"Saya meyakini bahwa Lotim memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) dan atlet potensial di berbagai cabang olahraga (cabor) yang mampu bersaing," pungkas Yusri.
Acara pembukaan diakhiri dengan penyerahan Trofi Piala Bupati Lotim kepada Ketua Umum ASKAB PSSI Lotim, dan dilanjutkan dengan Kick-off pertandingan perdana antara PS. Bintang Kejora melawan Keruak United yang dilakukan langsung oleh Bupati. Pertandingan ini resmi menandai dimulainya persaingan ketat dalam kompetisi sepak bola tingkat kabupaten tersebut. (RS)



